Monday, January 23, 2017

Belajar Bikin Tas Serut


Kali ini saya mencoba membuat tas rajutan dengan model tas serut atau istilah kerennya "drawstring bag" yaitu tas yang ada talinya di bagian atas tas dan talinya itu bisa ditarik untuk menutup dan membuka tas. 
Saya membuat tas ini tanpa menggunakan pola yang utuh, karena pola utuhnya memang tidak ada. Kalaupun ada modelnya pasti beda dengan tas yang saya buat ini. Jadi saya menggunakan pola yang berasal dari sumber yang berbeda-beda lalu saya gabung-gabungkan sehingga jadilah tas serut dengan desain hasil kreasi saya sendiri. Masih bingung? Begini, alas dan badan tasnya saya buat seperti yang biasa orang-orang buat yaitu alas persegi panjang dibuat dengan tusuk tunggal (single crochet) lalu dirajut ke atas untuk membuat badan tasnya. Lalu pada bagian paling atas tas saya hias dengan menggunakan pola edging taplak meja tetapi polanya saya terapkan ke tas. Lalu ujung-ujung tali tas dihias dengan menggunakan tassel alias bandul yang cara membuatnya saya pelajari dari salah satu video tutorial yang ada di youtube. Sedangkan pola bunga dan dedaunan saya dapatkan dari berbagai website tutorial yang ada di internet. Setelah bunga-bunga dan dedaunannya selesai dibuat lalu saya tata semua itu sedemikian rupa sehingga terlihat rapi dan artistik. Itulah sebabnya saya bilang kalau tas ini tidak ada pola utuhnya karena saya menggunakan pola dari berbagai sumber yang berbeda-beda. 
Untuk tali tasnya saya membuatnya dengan cara yang sederhana saja yaitu dengan membuat 200 ch (tusuk rantai) sebanyak tiga helai, lalu ketiganya disatukan dengan cara dikepang seperti mengepang rambut. Hasil kepangannya harus rapat supaya talinya nampak bagus, kuat, dan tidak kendor. 


Foto di atas sewaktu bunga-bunga dan dedaunannya belum dipasangkan ke badan tasnya. Cara memasang bunga dan dedaunan ke badan tasnya dengan cara dijahit satu per satu dengan menggunakan jarum jahit dan benang jahit. Supaya jahitannya kuat benang jahitnya harus di double, atau bisa juga dijahit dengan menggunakan benang rajut tetapi harus menggunakan jarum yang ukurannya besar supaya benang rajutnya bisa masuk ke lubang jarumnya. Kalau dijahit dengan menggunakan benang rajut tidak perlu benangnya di double karena benang rajutnya sendiri sudah tebal dan kuat. 
Setelah bunga-bunga dan dedaunannya dipasang ke badan tas lalu tasnya diberi furing supaya rapi dan kuat. Saya membuat dan memasang furing sendiri dengan dijahit pakai jarum jahit dan benang jahit. Setelah selesai memasang furing maka akhirnya jadi juga tas serut hasil kreasi saya ini.... Lumayan capek banget bikin tas ini padahal tasnya kecil kira-kira ukuran tasnya 16 x 5,5 x 17 cm. Saya menggunakan tusuk tunggal (sc) dari alas tas hingga seluruh badan tasnya. Tusuk tunggal atau single crochet (sc) itu kecil-kecil sekali jadinya, dan lama selesainya, tetapi hasilnya nampak lebih rapi daripada jika menggunakan tusuk ganda (double crochet / dc). Membuat bunga-bunga dan dedaunannya juga lama karena saya harus membaca dan mempelajari polanya. Saya menggunakan pola diagram karena lebih mudah dipahami daripada pola tulisan. 
Hampir sebulan saya menyelesaikan tas kecil ini tetapi hasilnya tidak mengecewakan :)
Tas serut ini modelnya agak berkesan vintage atau klasik karena terinspirasi dari tas-tas yang dibuat dengan gaya rajutan Irlandia (Irish crochet). 



No comments:

Post a Comment

Silakan berkomentar yang relevan dan bukan komentar spam :)